
Ketika bisnis mulai berkembang, proses internal pun ikut bertambah kompleks. Di sinilah banyak perusahaan mulai menyadari pentingnya sistem ERP (Enterprise Resource Planning) untuk menyatukan proses keuangan, operasional, hingga manajemen SDM dalam satu sistem terintegrasi. Namun, muncul satu pertanyaan besar: harus pakai Odoo, atau membangun sistem ERP dari nol (custom code)?
Odoo hadir sebagai ERP open-source yang menyediakan ratusan modul siap pakai. Solusi ini menarik bagi banyak perusahaan karena cepat diimplementasikan dan biayanya relatif lebih terjangkau. Di sisi lain, ERP custom code menawarkan fleksibilitas dan kendali penuh—membuatnya cocok untuk perusahaan yang ingin sistem 100% sesuai dengan alur bisnis internal mereka.
Namun, keputusan bukan hanya soal cepat atau murah. Anda perlu mempertimbangkan banyak faktor: tingkat kompleksitas operasional, kebutuhan jangka panjang, hingga kesiapan SDM internal. Mari kita kupas tuntas kedua pilihan ini agar Anda bisa mengambil langkah yang paling sesuai untuk transformasi digital bisnis Anda.
Kelebihan ERP Berbasis Odoo
- Proses Implementasi Lebih Cepat
Perusahaan bisa langsung menggunakan modul standar dari Odoo. Dengan kebutuhan umum, tim implementator hanya perlu menyesuaikan konfigurasi dasar. - Anggaran Awal Lebih Ringan
Odoo versi community tersedia secara gratis. Bahkan untuk versi enterprise, biaya langganannya tetap tergolong ekonomis jika dibandingkan sistem buatan sendiri. - Komunitas Global Siap Membantu
Dokumentasi lengkap dan komunitas aktif memudahkan proses troubleshooting dan pengembangan lebih lanjut. - Kustomisasi Tetap Dimungkinkan
Meski tidak sebebas ERP custom, Odoo masih memungkinkan penyesuaian modul dengan bantuan developer yang memahami framework-nya.
Kelebihan ERP Custom Code
- Sistem Menyesuaikan 100% Proses Bisnis
Anda bisa mendesain seluruh sistem berdasarkan alur kerja internal perusahaan. Tidak ada proses yang harus dipaksakan mengikuti sistem. - Kendali dan Kepemilikan Sepenuhnya di Tangan Anda
Semua aset—mulai dari struktur database hingga fitur—berada di bawah kontrol penuh perusahaan. - Fleksibel untuk Masa Depan
Ketika proses bisnis berkembang, Anda bisa menambah fitur tanpa batasan platform pihak ketiga.
Kapan Odoo Tidak Cocok?
- Ketika alur kerja perusahaan sangat spesifik dan tidak bisa mengikuti struktur modul Odoo.
- Jika perusahaan menginginkan diferensiasi sistem sebagai bagian dari strategi bisnis.
- Saat perusahaan membutuhkan integrasi kompleks dengan sistem internal lain.
Tantangan Membangun ERP Custom
- Proses pengembangan bisa memakan waktu 3–6 bulan atau lebih.
- Biaya awal tergolong besar karena semuanya dibangun dari nol.
- Tim internal harus siap mengawal proses mulai dari analisa hingga uji coba.
Situasi Terbaik Memilih Odoo
✅ Proses bisnis masih standar
✅ Butuh solusi ERP yang cepat jalan
✅ Anggaran terbatas di tahap awal digitalisasi
✅ Perusahaan lebih memilih efisiensi dibanding fleksibilitas penuh
Situasi Terbaik Memilih ERP Custom Code
✅ Proses kerja sangat unik dan tidak bisa diakomodasi sistem umum
✅ Perusahaan sudah memiliki tim yang siap mendampingi proses pengembangan
✅ Investasi teknologi menjadi bagian penting dari strategi bisnis jangka panjang
Kesimpulan
ERP bukan hanya soal membeli sistem. Ini adalah keputusan strategis yang menyangkut efisiensi, skalabilitas, dan keunggulan kompetitif perusahaan. Odoo cocok untuk perusahaan yang ingin cepat dan efisien. ERP custom lebih relevan jika perusahaan ingin kendali penuh dan fleksibilitas total.
Layana.ID siap membantu Anda mengevaluasi kebutuhan dan memilih jalur terbaik—baik dengan Odoo, maupun membangun sistem dari nol.
Hubungi Kami
Kami bantu Anda mengidentifikasi solusi ERP yang paling sesuai dengan karakter dan tujuan bisnis Anda.
📌 Website
📱 WhatsApp
📄 Company Profile (PDF)